10/30/2008

Rakyat Sehat, Negara Kuat

Kesehatan adalah karunia Tuhan dan hak dasar manusia yang sangat berharga. Juga merupakan faktor penentu utama Indeks Pembangungan Manusia (IPM) selain faktor pendidikan dan pendapatan. Sebab itu, kesehatan bagi semua rakyat perlu diperjuangkan dan terus diupayakan oleh semua pihak baik pemerintah, masyarakat maupun semua komponen bangsa secara sinergi.
Oleh karena itu setiap memperingati Hari Kesehatan Nasional (HKN) tanggal 12 November ditetapkan tema sesuai dengan kondisi dan tantangan kesehatan yang dihadapi bangsa Indonesia saat itu. Dalam memperingati HKN ke- 43 Tahun 2007 ditetapkan tema “Rakyat Sehat, Negara Kuat“. Makna yang terkandung dalam tema ini adalah perlunya kesadaran, kemauan dan kemampuan semua komponen bangsa untuk mewujudkan semua rakyat sehat sebagai sumber kekuatan bangsa yang tangguh. Negara kuat adalah negara Kesatuan Republik Indonesia yang memiliki ketahanan bangsa yang tangguh dengan ditandai kemampuan rakyat sehat secara fisik, mental dan sosial serta memiliki produktivitas yang tinggi.
Berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan No. 1142/Menkes/SK/X/2007, susunan Panitia terdiri dari Penasehat, Pengarah, Penanggung Jawab, Ketua Pelaksana, Ketua I (Kemitraan dan Peran Serta Masyarakat), Ketua II (Pelayanan dan Kegiatan Masyarakat), Ketua III (Supporting Sumber Daya), Sekretaris, Wakil Sekretaris, Bendara, Wakil Bendahara dan Ketua-Ketua Bidang.
Sebagai Penanggung Jawab adalah Sekretaris Jenderal Depkes RI dr. Sjafii Ahmad MPH, dengan Ketua Pelaksana Jenni Go dari PT Sari Husada. Ketua I ( Kemitraan dan Peran Serta Masyarakat ) PT Unilever, Ketua II (Pelayanan dan Kegiatan Masyarakat) dr. Mulya A. Hasjmy, Sekretaris Ditjen Bina Pelayanan Kesehatan, Ketua III (Sumber Daya) Dra. Meinarwati, Apt, Sesditjen Bina Pelayanan Kefarmasian dan Alat Kesehatan dan Sekretaris dr. A. Chalik Masulili, M.Sc., Kepala Pusat Promosi Kesehatan.
Ketua Bidang Acara Puncak, dr. Lily S. Sulistyowati, MM, Kepala Pusat Komunikasi Publik, Ketua Bidang Pelayanan dr. Ratna Rosita Hendardji, Direktur Bina Pelayanan Medik Spesialistik, Ketua Bidang Kesehatan Masyarakat dr. Bambang Sardjono, MPH, Sekretaris Ditjen Bina Kesmas, Ketua Bidang Pameran dan Seminar Ir. Tugijono, Kepala Pusat Sarana, Prasarana dan Peralatanan Kesehatan, Ketua Bidang Upacara Bendera dan Penghargaan/Lomba-lomba drg. Sri Rahayu Mustikowati, Kepala Biro Kepegawaian dan Kepala Bidang Olah Raga I Gede Subawa, Direktur Operasional PT Askes Indonesia.
Kegiatan peringatah HKN ke-43 diselenggarakan secara sederhana namun cukup meriah dan dapat menggaungkan pesan-pesan program kesehatan prioritas terutama dalam mempercepat terwujudnya rakyat sehat.
Kegiatan diselenggarakan dengan mengikutsertakan berbagai pihak yang peduli kesehatan dan gerakan pemberdayaan masyarakat. Peringatan HKN ke-43 tidak saja diselenggarakan dalam bentuk upacara bendera, melainkan dalam bentuk yang bersifat mengumpulkan massa seperti penggerakan masyarakat, gelar pelayanan kesehatan, simulasi masyarakat dalam kesiapsiagaan menghadapi berbagai ancaman kesehatan, gerakan membangun kesehatan masyarakat desa, lokakarya, pameran, bazar, pagelaran kesenian, olah raga rakyat dan lain-lain.
Kegiatan peringatan HKN ke-43 telah dimulai sejak bulan Agustus. Selama bulan Agustus dilakukan yaitu Kompetisi Jurnalistik dan penilaian terhadap menerima penghargaan Manggala Ksatria Bakti Husada dan Manggala Karya Husada. Pada bulan Oktober diadakan pasar murah dan Pameran Kesehatan Indonesia Sehat Expo. Selama bulan November diadakan ziarah ke Makam Pejuang Kesehatan, Pekan Olah Raga dan Seni, Gelar Pelayanan Kesehatan untuk Rakyat, Bakti Sosial Kesehatan di Jakarta maupun di daerah-daerah, pameran lukisan dan foto, seminar dan simposium kesehatan, upacara Peringatan HKN ke-43 dan ditutup dengan Acara Puncak HKN yang akan dihadiri Presiden RI.

2 komentar:

galeeh mengatakan...

gimana kalo kita mulai dari nyehattin pikira dulu ? baru nyehattin jasmani.
muahahaha

Unknown mengatakan...

Loved your site Obat Herbal Kutil Kelamin DeNature Tanpa Harus Operasi